Cari Sarapan di Singapura? Coba di Kampong Glam Cafe!
12:53 AM
Untuk urusan makan, saya lebih menyukai masakan rumahan dibandingkan makanan siap saji. Berbeda halnya dengan partner saya +Inggit Efridha yang lebih menyukai makanan fast food dan yang aneh-aneh menurut saya, tapi demi menjaga kesehatannya saya menyarankan dia untuk meninggalkan hobinya makan-makanan yang kurang sehat, jadilah dia mengalah dan mengikuti selera makan saya saat liburan kali ini.
Berhubung di sekitar hotel tempat saya dan teman-teman menginap tidak ada restoran halal, dan satu-satunya restoran halal di depan hotel masih tutup jadilah saya memilih untuk sarapan di Kampong Glam.
Untuk traveler muslim yang berlibur ke Singapura, kawasan Kampong Glam sangat saya rekomendasikan untuk kalian kunjungi. Masjid Sultan yang menjadi landmark dari Kampong Glam sangatlah megah dan indah dengan kubah emasnya yang besar dan tempat shalat yang luas. Di Kampong Glam ini kita bisa menemukan banyak jajanan dan restoran halal seperti masakan melayu, Timur Tengah, India dan lainnya.
Sebelumnya kami mengunjungi Haji Lane sebelum mencari sarapan di Kampong Glam, di Haji Lane juga banyak restoran dan toko-toko yang berwarna-warni. Di Haji Lane kami hanya berfoto saja, setelahnya langsung menuju Masjid Sultan dan sarapan di Kampong Glam Cafe. Bisa dilihat pada gambar di atas, banyak pengunjung sedang antri untuk memesan makanan. Restoran ini sangat ramai, kursi yang tersediapun hampir seluruhnya penuh.
Dan inilah makanan yang saya dan +Inggit Efridha pesan, nasi dengan lauk tempe dan telur dadar dengan semangkuk sup sayuran. Lontong dan puff pastry menjadi pilihan +Inggit Efridha untuk sarapan kami saat itu. Untuk minuman tentu saja teh tarik hangat dan es yang menjadi favorit kami jika berlibur ke Singapura dan Malaysia.
Untuk rasa, tidak perlu dijelaskan karena kita orang Indonesia sudah tahu rasa lontong karena lontong menjadi menu andalan sarapan orang Indonesia terutama di tempat saya tinggal sekarang, Palembang. Hanya saja lontong disini rasanya lebih manis dan diberi taburan serundeng diatasnya. Soal rasa dan harganya, makanan disini harganya cukup terjangkau dan pilihan makanannya cukup banyak dan rasanya juga enak. Yang terpenting, makan disini aman untuk traveler muslim.
Untuk lokasinya, Kampong Glam Cafe ini berlokasi di 17 Bussorah Street Singapore 199438, tidak jauh dari Masjid Sultan.
Puas jalan-jalan di daerah Haji Lane, saya dan teman-teman melanjutkan perjalanan ke Merlion Park. Jalan-jalan ke daerah Merlion Park belum lengkap rasanya jika belum menikmati es krim potong Singapura atau yang lebih dikenal dengan nama es krim $1. Penjual es krim potong yang saya temukan ini berjualan di sekitar jembatan Helix. Untuk mendapatkan es krim ini, kita harus ikut dalam antrian yang cukup banyak di kanan-kiri gerobak es krim ini.
Ciye yang mayungin cowoknya, eh :D
Paman yang berjualan es ini bertanya rasa apa yang kita mau dengan roti, wafer atau cup. Durian menjadi pilihan saya dan cokelat pilihan +Inggit Efridha dengan roti sebagai pilihannya. Rasanya masih sama seperti tahun 2011 kemarin, yang berbeda hanya harganya yang sedikit naik dari $1 menjadi $1.20.
Sepotong es krim dengan roti tawar ini sangatlah lezat untuk dinikmati pada siang hari yang panas di Singapura. Sambil berjalan menuju Marina Bay Sands dengan jembatan Helix, es krim potong ini sudah lenyap kami lahap tidak jauh dari lokasi membeli tadi, hahaha. Duh kurang euy, es krim potong, makanan yang lezat, juga hiruk pikuk di negara ini membuat kami rindu ingin segera kembali lagi ke Singapura, secepatnya.
0 comments